Hai guys, gimana panduan-panduan hero
sebelumnya? Ada yang perlu di tambahkan? Kalau ada komen langsung aja ya
di post yang bersangkutan hehehe. Naah, untuk kali ini akan saya
berikan panduan bagaimana memainkan Rubick sebagai Support yang bagus
untuk tim. Entah mengapa, keunikan Rubick menjadi sebuah nilai plus
tersendiri, sehingga Rubick sering kali dipick di berbagai kompetisi
Dota 2. Penasaran kan bagaimana memainkan Rubick yang baik sebagai
Support tim kamu? Yuk langsung aja dibaca penjelasannya hehe.
Intro
ATTRIBUTES | OFFENSE | ||
Strength | 56,5 | Damage | 44-54 |
Agility | 54 | DEFENSE | |
Intelligence | 87 | Armor | 0,96 |
BASIC STATS | OTHER | ||
Health | 1575 | Ms. Speed | 290 |
Mana | 1352 |
Rubick adalah hero intelligence support
yang serba bisa. Dikatakan serba bisa karena ia bisa ditempatkan sebagai
solo mid (core-support) maupun babysitter (hard-support) untuk carry
dan ia memiliki ulti yang dapat mengambil semua jenis skill aktif milik
musuh. Namun untuk kali ini, saya akan berikan panduan memainkan Rubick
sebagai hard-support. Dikatakan sebagai hard-support karena kita tidak
akan buru-buru untuk langsung membeli Aghanim’s Scepter, kita cukup
membeli beberapa item support seperti ward, smoke dan item untuk Rubick
itu sendiri seperti Arcana Boots, Magic Wand, dan lainnya. Untuk lebih
jelasnya, yuk langsung kita bahas satu-persatu tentang hero support
serba bisa ini.
Kelebihan dan Kekurangan
[+] Kelebihan:
- Dapat bekerja sama dengan baik dengan teman di tim kamu dari jenis hero apapun itu
- Memiliki attack range yang cukup bagus, yaitu 600
- Memiliki skill disable yang cukup lama efeknya (Telekinesis)
- Memiliki skill nuke yang bagus (Fade Bolt)
- Memiliki skill magic resistance yang bagus, 40% tanpa Pipe of Insight. Kalau ditambah Pipe jadi 58% magic resistance
- Satu-satunya hero yang bisa meng-copy skill musuh
- Cast time skillnya terbilang cepat, tidak ada waktu delay cast time seperti stunnya Lina maupun stunnya Leshrac
- Permainannya tidak dapat diprediksi, apalagi kalau yang memainkannya merupakan orang yang sudah terbiasa dengan Rubick
- Pertumbuhan Strength dan Intelligencenya tidak terlalu besar, sehingga di awal permainan terkadang merasa kekurangan mana dan mudah dibunuh
- Memiliki movement speed yang rendah
- Sangat membutuhkan item escape seperti Blink Dagger atau Force Staff
- Pemain Rubick harus memiliki pengetahuan yang luas dalam penggunaan skill-skill musuh yang dicopy oleh karena itu disarankan untuk sering berlatih
Skills
Telekinesis
Cast Range: 550/575/600/625
Stun Radius: 325
Lift duration: 1.5/1.75/2/2.25
Stun duration: 1/1.25/1.5/1.75
Cooldown: 22
Mana Cost: 120
Stun Radius: 325
Lift duration: 1.5/1.75/2/2.25
Stun duration: 1/1.25/1.5/1.75
Cooldown: 22
Mana Cost: 120
Skill pertama dari Rubick ini juga
dikenal sebagai salah satu skill disable terbaik di Dota 2, karena efek
dari skill ini mengangkat musuh yang tidak menggunakan item/skill spell
immunity akan terangkat selama 2,25 detik di level 4 skill ini, yang di
mana waktu 2,25 detik tersebut sangatlah berharga di Dota 2. Bisa saja
dengan waktu tersebut, Rubick dan timnya bisa membunuh hero yang masih
terangkat di udara. Oh iya, yang unik dari skill ini adalah kamu bisa
mengerjai musuhmu dengan cara menggunakan skill ini dan turunkan dia di
daerah perbukitan, apalagi kalau kamu berhasil menggunakan skill ini di
awal permainan saat menunggu rune spawn. Bisa-bisa musuhmu stress karena
tidak memiliki TP Scroll hahaha. Nah, kalau kamu dikejar musuh
ramai-ramai, kamu gunakan skill ini ke salah satu dari mereka dan
turunkan di sekitar mereka, sehingga mereka terkena efek stun dan kamu
langsung ngacir deh hehe.
Telekinesis Land
Cast Range: Global
Max Throw Distance: 375
Stun Radius: 325
Stun Duration: 1/1.25/1.5/1.75
Max Throw Distance: 375
Stun Radius: 325
Stun Duration: 1/1.25/1.5/1.75
Kalau skill ini akan muncul ketika kamu
sudah menggunakan Telekinesis. Skill ini digunakan untuk mengarahkan si
korban Telekinesis ke tempat yang kamu inginkan dari tempat diangkatnya
si korban, sejauh radius 375. Ketika kamu menurunkan korban ke daerah
sekitar temannya, radius stunnya sebesar 325 dan memiliki efek stun
selama 1,75 detik di level 4 skill Telekinesis.
Fade Bolt
Cast Range: 800
Bounce Distance: 440
Number of Bounces: Infinite
Base Damage: 70/140/210/280
Bounce Damage Reduction: 4%
Hero Attack Damage Reduction: 14/20/26/32
Creep Attack Damage Reduction: 7/10/13/16
Duration: 10
Cooldown: 16/14/12/10
Mana Cost: 120/130/140/150
Bounce Distance: 440
Number of Bounces: Infinite
Base Damage: 70/140/210/280
Bounce Damage Reduction: 4%
Hero Attack Damage Reduction: 14/20/26/32
Creep Attack Damage Reduction: 7/10/13/16
Duration: 10
Cooldown: 16/14/12/10
Mana Cost: 120/130/140/150
Naaah, kalau skill ini adalah skill
nuke-nya Rubick yang terbilang cukup bagus. Selain memberikan damage ke
musuh, musuh terkena efek pengurangan attack damage selama 10 detik.
Dengan cooldown 10 detik di level 4, kamu bisa spam ini saat war,
asalkan kamu tetap memperhatikan mana point kamu. Jangan gunakan skill
ini untuk last hit musuhmu apabila carry kamu memungkinkan untuk last
hit musuh, gunakan skill ini jikalau carrymu tidak dapat menjangkau
musuh yang darahnya tinggal sedikit.
Null Field
Radius: 900
Magic Resistance Bonus: 5%/10%/15%/20%
Magic Resistance Bonus: 5%/10%/15%/20%
Kalau skill yang satu ini bisa dibilang
skill support yang bagus bawaan Rubick. Dengan skill ini, teman-teman di
tim kamu mendapatkan magic resistance tambahan asalkan teman-temanmu
berada dalam radius 900 dari kamu. Jangan remehkan persenannya, karena
20% magic resistance tambahan saat skill ini level 4 adalah nilai yang
berharga untuk tim kamu, apalagi kalau di tim musuh banyak hero magic.
Biasanya skill ini diambil di late game.
Spell Steal
Cast Range: 1000 (1400*)
Spell Duration: 180/240/300
Cooldown: 20/18/16 (2*)
Mana Cost: 25
Spell Duration: 180/240/300
Cooldown: 20/18/16 (2*)
Mana Cost: 25
*Menggunakan Aghanim’s Scepter dapat membuat skill ini semakin berguna di late game
JENGG!! JENGG!! Ini dia ciri khas dari
Rubick hahaha. Dengan skill ini, Rubick bisa merubah permainan menjadi
sangat menguntungkan. Contoh, musuh memiliki Enigma yang notabene skill
Black Holenya terbilang dewa, naah langsung deh kamu copy Black Holenya
dan gunakan ke musuh, baaahh bisa-bisa tim kamu menang hahaha. Itu baru
satu contoh, sedangkan Rubick bisa mengcopy sebanyak 364 skill aktif
yang ada di Dota 2, baik itu skill biasa maupun ultimate! Kereen kan?
Haha. Naah tapi itu semua kembali dari permainan kamu di dalam game.
Kalau kamu hebat bisa sering-sering mengcopy ulti musuh namun tidak
dapat menggunakannya dengan baik, yaa sama saja bohong hehe. Oleh karena
itu, nanti saya akan berikan penjelasan bagaimana menggunakan skill
copy-an yang baik. Oh iya, kalau kamu tahu musuh yang akan dijadikan
target memiliki Linken’s Sphere, ada baiknya kamu gunakan dulu
Telekinesis atau Fade Bolt dahulu baru kamu curi skillnya, atau memilih
target lain yang tidak memiliki Linken’s Sphere.
Hero Preview
Skills Build (Support Rubick)
[table id=27 /]
Sekali lagi saya ingatkan, ambil skill 3
(Null Field) di mid-late game saja karena skill ini akan terasa efektif
di fasa game tersebut. Di early cukup fokus skill 1 dan skill 2 saja.
Item Build (Support Rubick)
[table id=28 /]
Karena kali ini panduannya menjadikan
Rubick hard-support, jangan terburu-buru untuk rush ke Aghanim’s Scepter
ya, cukup bantu tim kamu dengan Arcane Boots, Urn of Shadows, Observer,
Sentry, Smoke, Dust/Gem, bahkan Pipe of Insight maupun Mekansm.
Laning dan Strategi Permainan (Support Rubick)
Early game
Untuk early game pada build ini, kamu
satu lane-lah dengan carrymu yaitu di safelane (bottom lane kalau kamu
Radiant dan top lane kalau kamu Dire). Sebagai babysitter bagi carry
kamu, jangan sekali-kali kamu ganggu creepingannya, yang harus kamu
lakukan adalah deny creep, pulling creep, dan harrass/nyicil musuh
dengan auto attack kamu. Jangan lupa untuk menaruh ward agar kamu dan
carry kamu aman dari gank-an musuh. Untuk urusan farming kamu tidak usah
khawatir, cukup pulling creep sudah bagus untuk kamu, apalagi kalau
kamu bisa pulling creep ke 2 camp sekaligus, seperti video di bawah ini
ya pokoknya di awal kamu jadi babysitter carry kamu dulu deh hehe. Nah sekarang kita masuk ke mid-game.
Mid game
Anggap di fasa ini, paling tidak kamu
sudah memiliki Arcane Boots, yang berarti kamu sudah bisa ikut terjun ke
war dengan lebih efektif dan gank musuh bersama temanmu ke musuh yang
lagi lengah. Yang bagus saat kamu ingin gank musuh bersama temanmu
adalah kamu harus membeli smoke terlebih dahulu, gunakan lalu gank. Saat
gank, skill yang harus kamu gunakan terlebih dahulu adalah Telekinesis
agar si musuh tidak kabur, lalu combo dengan skill-skillmu yang
lain. Hero yang bagus bersanding dengan Rubick saat gank adalah hero
yang memiliki skill stun, disable, dan damage nuke juga seperti Lion,
Shadow Shaman, dan juga ditambah dengan hero carry yang ada, agar si
carry juga mendapatkan Exp + Gold. Oh iya, jangan lupa juga, walaupun
sudah memasuki mid game, tetaplah beli item support seperti Observer,
Sentry, Smoke, Dust/Gem guna menambah nilai diri kamu di dalam
memenangkan permainan.
Late game
Nah di fasa inilah Rubick harus mulai
bermain lebih cermat, karena di fasa ini damage nuke skill 2 Rubick
(Fade Bolt) sudah tidak terlalu efektif. Di sinilah gaya permainan
Rubickmu yang sebenarnya diuji. Sebelum gunakan Spell Steal saat war,
pikirkan dahulu matang-matang sebelum war di buka, spell siapa yang
nantinya akan kamu ambil. Namun, kamu tidak harus memikirkan apa yang
mau diambil saat sebelum war, di saat war pun kamu harus pandai
berpikir, jangan panik karena akan mengganggu konsentrasi kamu dalam
memilih skill yang bagus untuk di curi. Agar kamu tidak panik, jagalah
jarak kamu dari pusat war dan dari jangkauan musuh yang kira-kira
membahayakan kamu. Kalau kamu memiliki Aghanim’s Scepter di fasa ini,
itu sangat bagus karena kamu bisa dengan mudah gonta-ganti skill, tetapi
kalau tidak punya ya tidak apa-apa, tandanya kamu harus lebih cermat
dalam memilih. Oh iya, jangan ambil skill yang kira-kira bisa membantu
tim kamu bahkan bisa juga memperparah keadaan tim kamu. Contoh, kamu
ambil skill Chrono milik Void, tetapi secara tidak sengaja kamu malah
menggunakannya ke tim kamu dan si Void belum mati, waduuhh si Voidnya
kesenengan itu dan baaaamm!! tim kamu mati semua -__- Itu salah satu
contohnya. Jadi, kamu harus perbanyak latihan menggunakan Rubick agar
semakin efektif dalam permainanmu kelak.
Kapan pick Rubick?
Pick Rubick ketika tim kamu kekurangan
support, butuh disabler, nuker. Jangan pick Rubick saat tim kamu sudah
kelebihan hero support, jangan pick saat tim kamu membutuhkan hero
pusher, jangan pick saat tim musuh kamu ada Silencer, karena ia akan
merusak permainan kamu, dan jangan pick kalau kamu ragu untuk
menggunakannya. Kamu harus percaya diri kalau kamu bisa! hehehe.
Oke, cukup segitu dulu guys panduan
Support Rubick kali ini. Thanks ya udah mampir, semoga
panduan-panduannya bermanfaat. Jangan lupa untuk mampir terus guys, biar
makin bertambah ilmu Dota 2nya hehehe. See you!
Nice posting gan
BalasHapusGan ane mau tanya, ane kan baru2maen dota nih ane coba2main bot pake rubick pas lv max tp kok masih ada skil yg kosong 1 itu emang bawaan atau apa gan, makluk noob thx
BalasHapusAda slot 2 itu maksudnya kalo misalnya agan nyolong ulti ember kan dua tuh, atau skill 3 nya morph atau ulti timber klo udh aghanim. Ya seperti itulah hehe
Hapus